Beasiswa Santri Antarkan Baddrut Tamam Raih Penghargaan Widya Wiyata Dharma Samya

PAMEKASAN HEBAT – Program beasiswa santri Bupati Pamekasan Baddrut Tamam mengantarkan yang bersangkutan meraih penghargaan Widya Wiyata Dharma Samya dari Universitas Negeri Surabaya (Unesa), pada acara rapat terbuka senat dan pengukuhan guru besar dalam rangka Dies Natalis ke-56 Unesa di Graha Unesa Surabaya, Senin (21/12/2020).

Melalui program beasiswa santri dan beasiswa bagi penghafal Alquran tersebut, Bupati Baddrut Tamam dinilai memberikan kontribusi atas pengembangan ilmu pengetahuan dan pendidikan di Indonesia.

“Ahamdulillah program beasiswa santri yang kita laksanakan mampu memberikan inspirasi dan dinilai sangat bermanfaat bagi pengembangan pendidikan generasi muda bangsa ini,” katanya kepada pamekasanhebat.com, Selasa (22/12/2020). [Baca Juga: Bupati Pamekasan Terima Penghargaan Indonesia Award 2020]

Selain itu, kemitraan antara Pemkab Pamekasan dengan Unesa sebagai upaya dalam mengembangkan sumber daya manusia (SDM) yang ada di Pamekasan semakin lebih baik, juga menjadi pertimbangan dan dinilai sebagai bentuk komitmen baik untuk kemajuan bangsa.

Bupati Pamekasan Baddrut Tamam merupakan satu dari 10 tokoh yang menerima penghargaan itu karena dinilai oleh pihak Unesa berkontribusi dalam kemajuan dan pengembangan ilmu pengetahuan dan pendidikan serta peningkatan kualitas SDM Indonesia. Penghargaan diberikan langsung oleh Rektor Unesa Prof Dr Nurhasan, M Kes. [Baca Juga: Pamekasan Raih Penghargaan Kabupaten Sangat Inovatif]

Kesepuluh penerima penghargaan tersebut, diantaranya Ir. H. La Nyalla Mahmud Mattalitti (Ketua DPD RI), Dr. Drs. Suprawoto, SH., M.Si.(Bupati Magetan), H. Badrud Tamam, S.Psi (Bupati Pamekasan), Drs. H. Maidi, S.H., M.M., M.Pd. (Wali Kota Madiun), Kunjung Masehat (Ketua BNSP), K.H. Abdussalam Shohib (Pengasuh Pesantren Mambaul Ma’arif Denanyar Jombang), K.H. Agoes Ali Mashuri (Pengasuh Pondok Pesantren Bumi Shalawat Lebo Sidoarjo), Prof. Dr. K.H. Asep Saifuddin Chalim, M.A. (Pengasuh Pondok Pesantren Amanatul Ummah), Prof. Dr. Abd. A’la, M.Ag. (Universitas Islam Negeri Sunan Ampel) dan Prof. Dr. Maria Veronika Roesminingsih, M.Pd (Direktur Badan Pengelola Sekolah Labschool UNESA).

Bupati Baddrut Tamam menyatakan, penghargaan itu hanyalah boleh dari ikhtiar baik yang dilakukan dirinya bersama Wakil Bupati Raja’e serta semua aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemkab Pamekasan berikut dukungan semua elemen masyarakat Pamekasan. “Penghargaan ini untuk masyarakat Pamekasan,” ucap bupati muda ini. [Baca Juga: Laporan Keuangan Pemkab Pamekasan Raih Predikat WTP]

Program beasiswa santri dan beasiswa kepada santri penghafal Alquran ini merupakan program unggulan Pemkab Pamekasan dalam bidang pendidikan sebagai upaya mewujudkan kualitas SDM unggul berbasis nilai moral agama yang kuat.

Pada tahun anggaran 2020 ini, santri yang mendapatkan bantuan beasiswa dari Pemkab Pamekasan sebanyak 2.000 orang. Pemkab bekerja sama dengan 61 lembaga pondok pesantren yang tersebar di 13 kecamatan. Setiap bulan para santri dan penghafal Alquran penerima beasiswa tersebut menerima sumbangan biaya hidup uang pendidikan sebesar Rp500 ribu.

Selain dibina di pesantren, Pemkab Pamekasan juga menunjuk tim pembina yang bertugas memberikan pembinaan tentang wira usaha dan keterampilan. Tujuannya agar para santri itu bisa terampil berusaha, sehingga terwujud keseimbangan dalam bidang pengetahuan. (PAMEKASAN HEBAT)

Baca Artikel Populer Lainnya di Bulan November 2020 Ini

Baca Juga Artikel Bulan Sebelumnya:

Iklan

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s