Sebagian Pelaku Usaha Mikro di Pamekasan Tutup akibat Air PDAM Macet

PAMEKASAN HEBAT – Sebagian pelaku usaha mikro di Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur dalam dua pekan terakhir ini terpaksa berhenti menjalankan usahanya karena terdampak distribusi air PDAM (Perusahaan Daerah Air Minum) yang macet dalam sebulan terakhir ini.

“Sudah hampir satu bulan distribusi air PDAM tidak mengalir sama sekali,” kata pelaku usaha mikro di Jalan Ronggosukowati Pamekasan, Arianti, kepada wartawan, Senin (13/9/2021).

Penjual kopi di halaman kantor Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) di Jalan Ronggosukowati Nomor 13 Pamekasan ini mengaku, dirinya terpaksa menutup usahanya itu, karena air di kantor yang disewa organisasi profesi wartawan itu yang biasa digunakan untuk mencuci gelas dan cangkir sudah tidak mengalir lagi.

“Kan tidak mungkin saya membawa air dari rumah, wong untuk keperluan mencuci gelas dan cangkir,” katanya.

Arianti merupakan satu dari puluhan orang yang menggantungkan kegiatan usahanya dari aliran air PDAM Pamekasan. Namun, pemilik warung yang diberi nama “Kafe Warta” ini tidak bisa berbuat banyak.

Sebab, menurut dia, pengurus PWI Pamekasan telah menyampaikan keluhan itu ke pihak PDAM, namun hingga kini masih tetap macet.

Pedagang kopi di warung “Kafe Warta” ini bukan satu-satunya pelaku usaha mikro yang terpaksa menutup usahanya akibat aliran PDAM yang macet. Sejumlah pelaku usaha mikro lainnya juga mengeluhkan hal sama, seperti yang diakui sebagian pedang di Jalan Stadion, Trunojoyo dan Veteran.

Secara terpisah, anggota PWI Pamekasan Hasibuddin membenarkan macetnya aliran air PDAM di kantor PWI Pamekasan itu.

Jurnalis Pojoksuramadu.com ini menuturkan, PWI telah menyampaikan keluhan itu melalui saluran telepon ke Direktur PDAM Pamekasan Agus Bachtiar, akan tetapi hingga kini belum teratasi.

“Dampaknya memang luas. Karena kan sebagian pelaku ekonomi di Pamekasan ini juga bergantung pada aliran PDAM ini. Ya, contohnya, seperti penjual kopi di halaman kantor ini. Sekarang tutup, gara-gara air PDAM macet,” kata Hasib.

Direktur PDAM Agus Bachtiar saat dikonformasi wartawan menyatakan, macetnya aliran air PDAM di Jalan Ronggosukowati Pamekasan itu, karena kerusakan pipa.

“Kerusakan pipa ukuran 14 inchi di Desa Trasak dan saat ini masih dalam perbaikan, untuk itu distribusi air untuk daerah : Jl. Stadion, Keselatan, sampai Jalan Trunojoyo , Jalan Ronggosukowati , Veteran dst-nya akan MENGALAMI GANGGUAN, atas nama PDAM , kami MOHON MAAF atas ketidak nyamanan ini,” jawab Agus melalui aplikasi pesan whatshapp.

Saat menyampaikan pesan itu, Agus tidak menjelaskan, target penyelesaian perbaikan yang dilakukan oleh PDAM.

Penjelaskan tentang gangguan distribusi air PDAM disampaikan Direktur PDAM Agus Bachtiar saat diprotes oleh pelanggan, bukan diumumkan kepada khalayak saat awal gangguan terjadi. (PAMEKASAN HEBAT)

Iklan

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s