PAMEKASAN HEBAT – Komunitas wartawan Pamekasan, Sabtu (17/4/2021) membuka bazar pakaian bekas layak pakai gratis dan menyediakan ribuan potong pakaian pakai kepada warga, hasil penggalangan dari sejumlah instansi pemerintah dan masyarakat di wilayah itu.
Aksi bagi-bagi pakaian bekas layak pakai yang digelar di halaman kantor Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pamekasan dan akan berlangsung hingga tanggal 19 April 2021, merupakan kegiatan rutin tahunan, dan pada Ramadhan kali ini memang diperioritas kepada warga terdampak COVID-19.
“Ada sebanyak 7 ribu potong baju bekas layak pakai yang kita bagikan kali ini, hasil sumbangan dari semua polsek jajaran di 13 kecamatan di Pamekasan, masyarakat dan pengusaha,” kata Ketua Forum Wartawan Pamekasan (FWP) Dedy Priyanto.
Warga yang datang ke lokasi bagi-bagi pakaian bekas layak pakai ini, umumnya merupakan warga Kota Pamekasan, seperti tukang becak, kuli bangunan dan sebagian dari sejumlah kecamatan.
Berbagai jenis pakaian seperti celana, sarung, baju perempuan, baju anak-anak dan balita yang berasal dari sumbangan warga tersedia di bazar ini.
“Ayo dipilih-dipilih. Ini Rp0, alias gratis. Silahkan dibawa untuk saudara, dan famili terdekat anda,” kata petugas di lokasi kegiatan itu, Andikurrahman.
Jumlah pakaian bekas layak pakai yang dibagikan secara gratis oleh komunitas wartawan Pamekasan ini lebih sedikit dibanding Ramadhan 1441 Hijriah tahun lalu.
Menurut Ketua FWP Pamekasan Dedy Priyanto, pada Ramadhan 1441 Hijriah lalu, total jumlah pakaian hasil penggalangan dari sejumlah istitusi pemerintahan, pengusaha dan masyarakat Pamekasan mencapai 15 ribu potong.
“Sekarang ini hanya 7 ribu potong saja, jauh lebih sedikit,” katanya.
Komunitas ini mengaku tergerak memfasilitasi penyaluran bantuan pakaian bekas layak pakai kepada warga kurang mampu, sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat Pamekasan disamping untuk niatan ibadah, yakni berbagi kepada warga yang kurang mampu.
“Kami hanya menyalurkan saja, semoga kegiatan ini bisa bernilai ibadah sebagai amal bakti kami yang tergabung dalam komunitas wartawan Pamekasan ini,” kata Dedy, menjelaskan.
Selain untuk warga Pamekasan yang terdampak COVID-19, sebagian pakaian bekas layak pakai hasil penggalangan komunitas ini juga disalurkan kepada korban gempa bumi di Kabupaten Lumajang melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Forum Relawan Penanggulangan Bencana (FRPB) Pemkab Pamekasan.
Aksi bagi-bagi pakaian bekas layak pakai itu dengan protokol kesehatan. Warga yang datang ke lokasi ini diberi masker dan tangannya disemprot dengan handsanitizer, sebelum diperkenankan memilih pakaian yang telah disediakan oleh panitia. (PAMEKASAN HEBAT)