PAMEKASAN HEBAT – Bupati Pamekasan Baddrut menyatakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) menargetkan peluncuran “kampung batik” di Desa Klampar, Kecamatan Proppo, Pamekasan di 2019.

“Kami telah meminta kepada dinas terkait untuk bekerja keras dan cepat untuk menyelesaikan target pembangunan gedung di kampung batik itu,” katanya Tamam di Pamekasan, Sabtu (25/11/2018).

Menurutnya dirinya berkeinginan agar peluncuran kampung batik tersebut pada November 2019 bersamaan dengan peringatan Hari Jadi Kabupaten Pamekasan.

Ia menginginkan agar peluncuran itu menjadi tonggak sejarah kejayaan batik tulis Pamekasan dalam kancah dunia batik nasional, bahkan internasional.

“Kami ingin, kampung batik di Desa Klampar ini juga menjadi destinasi wisata di Pamekasan,” ujarnya.

Untuk itu, sambung mantan aktivis Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Jatim itu, semua ornamen banguan di “Kampung Batik” tersebut hendaknya menarik, seperti dengan cara diukir batik tulis Pamekasan, dan semua ornamen bangunan bernuansa batik.

“Gazebo atau tempat nongkrong pengunjung kami minta menggunakan desain rumah adat Madura Tanean Lanjhang,” kata Baddrut.

Desa Klampar, merupakan salah satu desa di Kabupaten Pamekasan, Madura yang memiliki banyak pengrajin batik tulis.

“Makanya, sangat pas, jika kampung batik di Pamekasan kita bangun di Desa Klampar,” tambahnya. (PAMEKASAN HEBAT)